Bisnis franchise (waralaba) sudah banyak dilakukan oleh beberapa pebisnis di Indonesia. Bisnis ini memang mudah dijalankan, karena anda bisa meminta bantuan tanpa harus anda lakukan secara langsung. Namun tidak semua kemudahan itu bisa anda dapatkan. Anda perlu memerhatikan taktik agar tidak terjadi kesalahan selama anda melakukannya.
Apa saja kesalahan yang dapat terjadi dalam usaha franchise? Berikut penjelasannya
Menawarkan Konsep yang Belum Terbukti
Bagi pebisnis franchise, hidarilah menawarkan produk yang belum terbukti kepada konsumen. Lebih baik anda mengujicobakan terlebih dahulu. Hal ini tentu akan menambah kepercayaam konsumen anda.
Meminjam Uang Tanpa Perhitungan
Dalam memulai bisnis franchise anda sering direpotkan dengan kebutuhan dana yang cukup banyak. Penting bagi anda untuk mengontrol jumlah pinjaman anda. Untuk menanggulangi hal tersebut, anda bisa merencanakan keuangan bisnis anda agar tidak perlu meminjam terlalu besar pada bank atau lembaga keuangan lainnya.
Terlalu Cepat Membuka Cabang
Anda bisa menghilangkan mainset anda bahwa setiap usaha yang sukses pasti memiliki banyak cabang. Tidak demikian. Anda perlu memperhitungkan jika ingin membuka cabang franchise anda. Pastikan anda memiliki finansial yang matang sebelum membuka cabang baru.
Tidak Memiliki Training & SOP
Persiapkan SOP dan SDM anda sebaik mungkin. Bisnis franchise memang bisnis yang terstrktur dan sistematis, oleh karena itu banyak pihak yang ikut terlibat dalam bisnis ini. Dengan demikian, anda harus memiliki tenaga yang memiliki kualitas yang bagus.
Tidak Memiliki Dukungan Dana Operasional
Dalam membuka bisnis franchise anda juga perlu memiliki dukungan dana. Tidak hanya mengandalkan franhisor atau investor saja. Paling tidak anda memiliki pinjaman atau sumber dana lain yang bisa anda andalkan.
Sumber : www.jurnal.id